Google Doodle hari ini Rayakan Tari Rangkuk Alu dari Manggarai, NTT, Ini Sejarahnya

Assalammu‘alaikum wr. wb.

Hello guys! Tahukah Anda, Bahwa Hari ini tepatnya pada Kamis, 29 April 2024 (20 Syawal 1445 H), Google telah menayangkan Google Doodle Tari Rangkuk Alu, yang merupakan Permainan Tradisional asal Manggarai, NTT.

Google Doodle Tari Rangkuk Alu

Sumber Artikel : Detik.com dan Kompas.com


Hari ini, pada Senin (29/4/2024 | 20/10/1445), Google, perusahaan mesin pencari online, memilih untuk menampilkan Tari Rangkuk Alu sebagai Google Doodle.

Tari Rangkuk Alu adalah bagian dari kekayaan budaya Indonesia yang berakar dari Kabupaten Manggarai, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT). Dalam Ilustrasi Google Doodle, Tari Rangkuk Alu ditampilkan dalam bentuk gambar bergerak atau animasi.

Animasi tersebut menggambarkan sepasang kaki yang sedang menari dan melompat untuk menghindari jepitan dua buah bambu. Tentu saja, pertanyaan yang muncul adalah mengapa Google memilih untuk menampilkan Tari Rangkuk Alu sebagai Google Doodle hari ini?

Tari Rangkuk Alu, juga dikenal sebagai Rankuk Alu atau Ranku Alu, adalah sebuah permainan tradisional yang telah diadaptasi menjadi tarian. Permainan ini dimainkan oleh orang dari segala usia, di mana tongkat bambu disusun dalam sebuah kotak di atas tanah. Sementara beberapa pemain menggerakkan tongkat dengan irama yang terus-menerus, yang lain berusaha melangkah dengan pola yang rumit untuk menghindari bambu.

Seiring waktu, permainan ini menjadi lebih dari sekadar aktivitas fisik, namun juga menjadi sebuah tarian karena kesamaan gerakan lompatan dengan gerakan tari. Para pemula melakukan gerakan dalam pola yang sederhana, sementara para penari yang lebih mahir berusaha menavigasi melalui banyak bambu yang bergerak ke berbagai arah, melakukan manuver di pinggirannya dan di tengah-tengah.

Seringkali, alat musik seperti gendang dan gambang digunakan untuk menyertai irama ketukan tongkat bambu. Penari mungkin memakai rok panjang, hiasan kepala, atau melambaikan ujung syal saat mereka bergerak di antara bambu-bambu.

Selain menjadi latihan fisik, permainan ini juga membutuhkan fokus untuk menghindari pukulan bambu, dan menjadi latihan yang baik untuk meningkatkan ketangkasan, keseimbangan, dan koordinasi. Bagi suku Manggarai, tarian ini juga memiliki nilai spiritual dan filosofis yang dalam. Partisipasi dalam Tari Rangkuk Alu menjadi cara untuk melestarikan kekayaan budaya mereka.

Alasan Tari Rangkuk Alu jadi Google Doodle

Google memilih untuk menampilkan kesenian Rangkuk Alu sebagai ilustrasi Google Doodle hari ini untuk merayakan Hari Tari Sedunia yang diperingati setiap 29 April.

Meskipun tidak dijelaskan secara rinci mengapa Google memilih tema tarian Rangkuk Alu, namun dari laman Google, perusahaan mesin pencari asal Jerman itu memilih tema "Merayakan Tari Rangkuk Alu" untuk Google Doodle hari ini sebagai bentuk penghargaan terhadap kesenian tersebut.

Dalam penjelasannya, Google menegaskan bahwa doodle ini dirancang untuk merayakan tarian Rangkuk Alu, sebuah jenis tarian tradisional dari Manggarai, Indonesia. Tarian ini biasanya dipentaskan pada Bulan Purnama setelah masa panen sebagai bagian dari upacara budaya.

Google juga menjelaskan bahwa tarian Rangkuk Alu melibatkan melompati bilah-bilah bambu yang bergerak, sehingga dalam ilustrasi Doodle-nya, Google memasukkan animasi beberapa bilah bambu yang bergerak untuk merepresentasikan kesenian ini.

Sejarah Tari Rangkuk Alu dari Manggarai (NTT)

Tari Rangkuk Alu berasal dari daerah Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT), dan merupakan adaptasi dari permainan tradisional yang menggunakan bambu sebagai komponen utamanya. Dalam pertunjukannya, Tari Rangkuk Alu didampingi dengan irama alat musik seperti gendang dan gong.

Menurut sumber dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Manggarai Barat, awalnya Tari Rangkuk Alu adalah sebuah permainan tradisional yang dimainkan oleh masyarakat Manggarai Folres. Dalam permainan ini, bambu disusun dan dimainkan dengan cara diayunkan, sementara satu atau dua pemain melompat-lompat untuk menghindari jepitan bambu. Gerakan melompat ini kemudian menjadi dasar dari gerakan dalam Tari Rangkuk Alu.

Gerakan yang dilakukan oleh para penari dan pemain bambu ini kemudian dipadukan dengan irama musik dan lagu daerah, menghasilkan seni tari yang unik, yaitu Tari Rangkuk Alu. Dahulu, tarian ini sering dipentaskan pada waktu usai panen raya dan bulan purnama, di mana para remaja berkumpul dan meramaikan acara tersebut.


Itulah Penjelasan tentang Tari Rangkuk Alu yang telah ditayangkan oleh Google Doodle hari ini.

Terima Kasih 😄😊👌👍 :)

Wassalammu‘alaikum wr. wb.

Post a Comment

Previous Post Next Post